Membedah Klasifikasi Bunga Matahari

Siapa tak kenal bunga matahari? Bentuknya yang cantik membuat banyak orang menggilainya. Manfaatnya yang beragam membuat banyak orang menanamnya dalam skala besar. Bunga matahari merupakan penghasil biji kuaci. Di dalam biji kuaci ini terdapat senyawa yang jika diolah menjadi minyak, akan berkhasiat bagi kesehatan juga kecantikan. Mengingat manfaat bunga matahari yang beragam, tentu tak ada salahnya jika kita mengenalnya lebih jauh lagi. Salah satu caranya adalah dengan memahami klasifikasi bunga matahari itu sendiri. Berikut kami sajikan secara lengkap bagi Anda.

Klasifikasi Dalam Binomial


Dalam ilmu biologi, klasifikasi bunga Matahari sebagai berikut:
  • Kerajaan: Plantae
  • Ordo: Asterales
  • Famili: Asteraceae
  • Upafamili: Helianthoideae
  • Bangsa: Heliantheae
  • Genus: Helianthus
  • Nama binomial: Helianthus annuus L.
 
Bunga matahari masuk ke dalam kerabat Asteraceae atau kenikir-kenikiran. Tanaman yang masuk ke dalam kelompok ini memang lazim dimanfaatkan sebagai tanaman hias. Tahukah Anda kenapa tanaman ini diberi nama “Matahari”? Jika Anda perhatikan, tampilan kelopak bunganya memang serupa dengan matahari yang sedang berbinar. Tapi alasannya bukan hanya itu, sesungguhnya tanaman ini juga memiliki prilaku yang khas yakni Heliotropisme. Tanaman yang memiliki sifat ini, bagian bunganya akan selalu menghadap ke matahari.

Pengelompokan Bunga Matahari

Selain klasifikasi bunga matahari di atas, rupanya bunga cantik yang satu ini juga dibagi-bagi berdasarkan pemanfaatannya, antara lain:
  1. Kelompok bunga matahari penghasil minyak. Umumnya tanaman yang masuk ke dalam kelompok ini mempunyai cangkang biji yang cenderung tipis. Meski demikian, kandungan minyaknya cukup tinggi.
  2. Kelompok bunga matahari untuk pakan ternak, bagian yang dipanen adalah daun. Selain untuk pakan, daunnya juga kadang dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan pupuk.
  3. Kelompok bunga matahari untuk hiasan. Umumnya bunga matahari yang masuk ke dalam golongan ini mempunyai kelopak variatif juga lebih banyak cabang dengan bunga pada tangkainya.
  4. Kelompok bunga matahari untuk kuaci. Umumnya bunga matahari dalam kelompok yang satu ini memiliki ukuran bunga yang cukup besar. 


Klasifikasi bunga matahari lainnya juga dilakukan dengan berdasar pada varietasnya, sedikitnya sebagai berikut:
  1. Sunflower Autumn Beauty. Bunga matahari yang satu ini mempunya macam warna mulai dari kuning, coklat kemerahan hingga oranye. Tingginya bisa mencapai 170 cm dengan diameter bunga berkisar di 12 sampai 15 cm.
  2. Sunflower Big Smile. Jenis bunga matahari yang satu ini umumnya kerdil. Pada satu tanaman terdapat 4 sampai 5 kuntum bunga. Tinggi maksimalnya 40cm dengan diamater bunga 10 hingga 13 cm.
  3. Sunflower Early Russian. Bunga ini memiliki ukuran raksasa. Tingginya bisa mencapai 300 cm dengan diameter bunga dari 25 cm sampai 30 cm.
  4. Sunflower Teddy Bear. Bunga matahari yang satu ini terbilang unik sebab ia yang paling pendek dibanding varian lainnya. Selain itu, Teddy Bear juga memiliki bunga ganda. Adapun tingginya hanya berkisar di angka 30 cm dengan diameter bunga 9 hingga 12 cm.
  5. Sunflower Pacino Gold. Bunga matahari yang satu ini memiliki ketinggian antara 30 cm sampai 40 cm. Diameter bunganya sekitar 13 cm. Ia lazim ditanam di dalam pot.
  6. dll.