Waspadai Penyebab Sakit Pinggang

Pernah merasakan aktifitas kurang lancar karena sakit pada pinggang? Konon, hampir semua penduduk dunia pernah merasakan nyeri pada pinggang, terutama mereka manusia dewasa. Penyebab sakit pinggang ini cukup beragam. Mulai dari persoalan biasa hingga ke yang luar biasa dan menuntut tindakan khusus. Mengingat penyebabnya yang beragam, tentu langkah pengobatan yang dilakukan ikut bervariasi. Nah, sebelum tiba pada solusi, Anda tentu perlu mengetahu apa saja pemicu nyeri pada pinggang. Berikut kami rangkum hanya untuk Anda.

Nyeri Pinggang Akut

Beberapa ahli kesehatan membagi dua jenis nyeri pinggang. Yang pertama adalah nyeri pinggang akut. Nyeri yang tergolong pada kelompok ini biasanya berlangsung tidak lebih dari 6 minggu. Penyebabnya beragam, antara lain:

  1. Cedera yang dialami saat berolah raga.
  2. Mengangkat beban yang sangat berat.
  3. Kurang berolahraga dan banyak duduk. Hal ini mengakibatkan sendi kurang lentur dan kondisi jaringan tubuh menurun. Dengan demikian, otot akan mudah cidera bahkan oleh aktifitas sederhana semacam bungkuk, dorong dan mengangkat.
  4. Sikap badan yang membungkuk.
  5. Pemakaian sepatu dengan hak yang tinggi. Saat tubuh Anda terlalu melengkung ke depan secara berlebihan , maka akan timbul nyeri pada pinggang sebagai protes alamiah tubuh.
  6. Tidur di alas yang kelewat lentur juga bisa menjadi penyebab sakit pinggang. Hal ini terjadi karena tulang mengikuti bentuk dari alas tidur tadi sehingga terjadi gangguan struktur dan mekanik tulang belakang dan berujung pada nyeri pinggang.

Sakit Pinggang Kronis

Kelompok sakit pinggang yang satu ini umumnya terjadi lebih dari dua bulan. Selain itu, semakin hari rasa nyerinya semakin menjadi. Jika Anda mengalami hal demikian, patut berhati-hati sebab kondisi ini merupakan sinyal alamiah tubuh untuk menunjukkan adanya masalah serius. Adapun penyebab sakit pinggang kronis ini, sedikitnya sebagai berikut:
  1. Pertama, sakit pinggang karena terjadi gangguan pada organ usus.
  2. Sakit pinggang yang diakibatkan kondisi gangguan pada ginjal.
  3. Adanya tumor di dalam tubuh di wilayah manapun akan berujung pada nyeri di pinggang sebab penyebarannya memang melalui tulang belakang.
  4. Nyeri pinggang karena kehamilan juga bisa terjadi. Hal ini merupakan disebabkan posisi bayi dalam kandungan.
  5. Nyeri pinggang juga bisa terjadi pada wanita: menjelang, selama dan setelah menstruasi.
  6. Penyebab sakit pinggang lainnya pada wanita adalah kista pada ovarium serta endometriosis.
  7. Gejala osteoporosis juga bisa muncul dalam bentuk sakit pinggang.

Untuk sakit pinggang kronis ini perlu pemeriksaan lebih lanjut ke dokter ahli untuk mengetahui kondisi tubuh lebih detil sehingga setelahnya bisa diambil langkah pengobatan yang sesuai.